Ambiguitas Algoritma
Ketika merancang suatu program, urut-urutan atau algoritma yang digunakan haruslah berupa instruksi yang jelas, tidak ambigu atau menimbulkan persepsi yang berbeda-beda. Memberikan perintah “cari”, “tampilkan”, atau “minta masukkan” merupakan perintah yang ambigu karena tidak memiliki skopa (ruang lingkup) yang jelas. Apa yang hendak dicari? Apa yang hendak ditampilkan? Masukkan seperti apa yang diinginkan? Apakah masukan